DPUPR BLORA AJAK GENERASI MILENIAL MENGENAL PENTINGNYA TATA RUANG
pada tanggal
Saturday, December 1, 2018
Ini adalah berita terbaru dan menarik dengan judul DPUPR BLORA AJAK GENERASI MILENIAL MENGENAL PENTINGNYA TATA RUANG. Silahkan baca dan menyimak artikelnya.
BLORA. Peringatan Hari Tata Ruang (Hataru) tingkat Kabupaten Blora, tahun 2018 ini dilaksanakan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) dengan sederhana. Tidak seperti tahun lalu yang dilaksanakan besar-besaran, namun cukup dengan menggelar pertemuan dengan generasi milenial. Mengenalkan kepada mereka arti pentingnya penataan ruang.
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang DPUPR BLORA AJAK GENERASI MILENIAL MENGENAL PENTINGNYA TATA RUANG . Silahkan membaca berita lainnya.
 |
| Kepala DPUPR Blora, Ir. Samgautama Karnajaya MT memberikan pengarahan tentang Tata Ruang kepada generasi milenial dalam acara Peringatan Hataru 2018. (foto: humas) |
Bertempat di salah satu rumah makan yang ada di Desa Klopoduwur, Kecamatan Banjarejo, Kamis (29/11/2018) kemarin, puluhan pemuda milenial yang sebagian besar masih duduk di bangku SMA/SMK ini diberikan pengetahuan tentang apa itu tata ruang dan apa akibatnya jika tata ruang diabaikan, oleh Kepala DPUPR, Ir. Samgautama Karnajaya, MT.
”Apa sih ruang itu? Ruang itu adalah bumi (tanah-red), air dan udara yang ada di sekitar kita. Kenapa harus ditata? Nah ini yang perlu dipahami adik-adik, dimana dalam memanfaatkan ruang ini kita tidak boleh mengganggu fungsi ruang itu sendiri. Pemanfaatannya pun tidak boleh bersinggungan dengan kepentingan orang lain,” ujar Samgautama Karnajaya.
Dirinya menyontohkan tentang pemanfaatan ruang tanah untuk membangun rumah. Ketika seseorang membangun rumah atau gedung bertingkat maka harus memperhatikan kondisi bangunan di sekitarnya. Jangan sampai pembangunan itu merusak atau merugikan lingkungan sekitar.
”Semua rencana pemanfaatan lahan, air dan udara di Kabupaten Blora pun telah diatur dalam Perda Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW). Sehingga kita semua harus mengacu pada Perda tersebut dalam menyusun perencanaan Pembangunan di Kabupaten Blora,” lanjutnya.
”Semua rencana pemanfaatan lahan, air dan udara di Kabupaten Blora pun telah diatur dalam Perda Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW). Sehingga kita semua harus mengacu pada Perda tersebut dalam menyusun perencanaan Pembangunan di Kabupaten Blora,” lanjutnya.
Pihaknya berharap, kaum muda di Kabupaten Blora bisa turut andil dalam mengawasi pemanfaatan ruang yang meliputi tanah, air dan udara, sehingga kedepan ketika mereka menjadi pemimpin akan paham betapa pentingnya menata ruang di Bumi ini.
 |
| Para pemenang video pendek dalam rangka Hataru 2018 foto bersama dengan Kepala DPUPR Blora, diakhir acara. (foto: humas) |
Ketua penyelenggara Peringatan Hataru 2018, Agus Puji Mulyono, S.Sos, M.Si yang juga Kepala Bidang Tata Ruang DPUPR Kabupaten Blora, menerangkan bahwa peringatan Hataru 2018 ini merupakan kegatan Fasilitasi Peningkatan Peran Serta Masyarakat dalam Pemanfaatan Ruang guna meningkatkan kesadaran dan peran masyarakat di bidang penataan ruang.
”Melalui kegiatan ini juga kita sosialisasikan kebijakan Pemerintah di bidang Penataan Ruang baik pusat maupun daerah, diantaranya UU Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang, PP Nomor 15 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang, dan Perda Nomor 18 tahun 2011 tentang RTRW Kabupaten Blora,” terangnya.
Sejumlah kegiatan juga telah dilaksanakan dalam rangka Hataru 2018. Diantaranya Lomba Sayembara Desain eks Lapangan Golf pada bulan Januari hingga Februari 2018 lalu, dan Lomba Cipta Video Pendek tentang Tata Ruang di Kabupaten Blora pada bulan November 2018 yang diikuti pelajar dan masyarakat umum.
Adapun pemenang Lomba Video Pendek tentang Tata Ruang adalah sebagai berikut :
-
Video ”Aku Saksi Kotaku” karya Ali dan Elya (masyarakat umum) - https://www.youtube.com/watch?v=Eb1_rO6c6TY
-
Video ”Mak'e Gendhuk Pulang” karya Kelompok Mius X - https://www.youtube.com/watch?v=vLM8EVlzl-Q …
-
Video ”Peralihan Fungsi Lahan” karya SMK Al Hikmah 1 - https://www.youtube.com/watch?v=FdD5isfCIeY …
Kepada para pemenang diberikan piala dan uang pembinaan, serta piagam oleh Kepala DPUPR Kabupaten Blora, Ir.Samgautama Karnajaya MT, di akhir acara. Lomba video pendek sendiri diikuti oleh 24 karya dari kalangan pelajar dan umum. Namun sayangnya banyak karya yang belum sesuai dengan tema sehingga menurut salah satu juri, Zaenal Arifin dari Bappeda, masyarakat masih perlu diberikan pemahaman tentang apa itu tata ruang. (Tim Berita Humas Protokol Setda Blora)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang DPUPR BLORA AJAK GENERASI MILENIAL MENGENAL PENTINGNYA TATA RUANG . Silahkan membaca berita lainnya.