Analisis Pemetaan Spasial, Palu Merupakan wilayah Potensi Likuifaksi Tinggi
pada tanggal
Thursday, October 18, 2018
Ini adalah berita terbaru dan menarik dengan judul Analisis Pemetaan Spasial, Palu Merupakan wilayah Potensi Likuifaksi Tinggi. Silahkan baca dan menyimak artikelnya.
Palu,mollucastimes.com-Hasil analisis sementara pemetaan secara spasial menunjukkan bahwa wilayah terdampak likuifaksi pascagempa Sulawesi Tengah menyebabkan pengangkatan dan amblesan di Balaroa, Kota Palu.
Demikian Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB RI Sutopo Purwo Nugroho, Kamis 18/10/18.
Likuifaksi merupakan fenomena yang terjadi ketika tanah yang jenuh atau agak jenuh kehilangan kekuatan akibat adanya tegangan, seperti getaran gempa bumi.
"Sementara itu, berdasarkan penelitian Badan Geologi pada tahun 2012 menyebutkan bahwa wilayah Palu merupakan wilayah dengan potensi likuifaksi sangat tinggi," tandasnya.
Gempa magnitudo 7,4 yang mengguncang beberapa wilayah di Sulawesi Tengah pada akhir September lalu mengakibatkan ribuan jiwa meninggal dunia dan luka berat.
"Data Kogasgabpad per 17 Oktober 2018, pukul 17.00 Wita melansir jumlah korban meninggal dunia 2.103 jiwa, hilang 680, luka-luka 4.612, dan mengungsi 274.195. Ribuan orang diperkirakan meninggal dunia dan tertimbun di wilayah terdampak likuifaksi. sedangkan jumlah perkiraan rumah terdampak mencapai 1.045 unit. Luas wilayah terdampak mencapai 47,8 hektar. Jumlah perkiraan rumah terdampak di Petobo, Kota Palu mencapai 2.050 unit dengan luas wilayah 180 hektar, Jono Oge Sigi, mencapai 366 unit dengan luas wilayah 202 hektar. Karena itulah maka Pemerintah Provinsi telah memperpanjang status tanggap darurat hingga 26 Oktober 201," paparnya panjang lebar.
Di lain sisi, lanjut Nugroho, penimbunan wilayah terdampak untuk dijadikan sebagai ruang publik sempat disampaikan dalam pembahasan penanganan ke depan.
"Dikutip dari rilis Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) pada Selasa 16 Oktober 2018 lalu bahwa Kepala Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Tengah, Ridwan Mumu menyampaikan lokasi Balaroa dan Petobo akan ditimbun terlebih dahulu dan ditetapkan sebagai lokasi pemakaman massal. Selanjutnya pemerintah setempat akan menutup lokasi untuk dijadikan kawasan hijau serta pembangunan monumen pada dua lokasi tersebut," pungkasnya. (MT-01)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Analisis Pemetaan Spasial, Palu Merupakan wilayah Potensi Likuifaksi Tinggi . Silahkan membaca berita lainnya.
Demikian Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB RI Sutopo Purwo Nugroho, Kamis 18/10/18.
Likuifaksi merupakan fenomena yang terjadi ketika tanah yang jenuh atau agak jenuh kehilangan kekuatan akibat adanya tegangan, seperti getaran gempa bumi.
"Sementara itu, berdasarkan penelitian Badan Geologi pada tahun 2012 menyebutkan bahwa wilayah Palu merupakan wilayah dengan potensi likuifaksi sangat tinggi," tandasnya.
Gempa magnitudo 7,4 yang mengguncang beberapa wilayah di Sulawesi Tengah pada akhir September lalu mengakibatkan ribuan jiwa meninggal dunia dan luka berat.
"Data Kogasgabpad per 17 Oktober 2018, pukul 17.00 Wita melansir jumlah korban meninggal dunia 2.103 jiwa, hilang 680, luka-luka 4.612, dan mengungsi 274.195. Ribuan orang diperkirakan meninggal dunia dan tertimbun di wilayah terdampak likuifaksi. sedangkan jumlah perkiraan rumah terdampak mencapai 1.045 unit. Luas wilayah terdampak mencapai 47,8 hektar. Jumlah perkiraan rumah terdampak di Petobo, Kota Palu mencapai 2.050 unit dengan luas wilayah 180 hektar, Jono Oge Sigi, mencapai 366 unit dengan luas wilayah 202 hektar. Karena itulah maka Pemerintah Provinsi telah memperpanjang status tanggap darurat hingga 26 Oktober 201," paparnya panjang lebar.
Di lain sisi, lanjut Nugroho, penimbunan wilayah terdampak untuk dijadikan sebagai ruang publik sempat disampaikan dalam pembahasan penanganan ke depan.
"Dikutip dari rilis Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) pada Selasa 16 Oktober 2018 lalu bahwa Kepala Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Tengah, Ridwan Mumu menyampaikan lokasi Balaroa dan Petobo akan ditimbun terlebih dahulu dan ditetapkan sebagai lokasi pemakaman massal. Selanjutnya pemerintah setempat akan menutup lokasi untuk dijadikan kawasan hijau serta pembangunan monumen pada dua lokasi tersebut," pungkasnya. (MT-01)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Analisis Pemetaan Spasial, Palu Merupakan wilayah Potensi Likuifaksi Tinggi . Silahkan membaca berita lainnya.