Prajogo Pangestu Peringkat Pertama dari 10 Orang Terkaya di Indonesia Versi Forbes
JAKARTA, LELEMUKU.COM - Forbes memperbaharui daftar orang terkaya di Indonesia dalam laporan bertajuk The World's Real Time Billionaires. Dari 10 daftar orang terkaya, pundi-pundi kekayaan Presiden Komisaris Barito Pacific Prajogo Pangestu melonjak paling tinggi.
Kekayaan Prajogo Pangestu bertambah 10,15 persen atau sebesar US$ 567 juta dan bila dirupiahkan setara dengan Rp 8,2 triliun. Dengan begitu, kekayaan taipan tersebut menjadi US$ 6,2 miliar atau sekitar Rp 89,7 triliun (asumsi kurs Rp 14.460 per dolar AS).
Kekayaan Prajogo masih tetap meningkat meskipun saham perusahaannya sempat tertekan pada 2020 akibat pelemahan permintaan global untuk petrokimia. "Tekanan ini berdampak pada harga," dikutip dari laman resmi Forbes pada Jumat petang, 30 Juli 2021, pukul 18.55 WIB.
Saham PT Barito Pacific Tbk. baru saja diumumkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) masuk menjadi anggota Indeks LQ45. "Konstituen indeks terbaru berlaku pada Agustus 2021-Januari 2021. Adapun, periode efektif jumlah saham untuk penghitungan indeks pada Agustus 2021-Oktober 2021," papar BEI pada Senin lalu, 26 Juli 2021.
Prajogo saat berada di urutan ketiga daftar orang terkaya di Indonesia. Seperti sebelumnya, dua bersaudara pemilik Grup Djarum masih menjadi orang terkaya di Indonesia.
Robert Budi Hartono berada di nomor satu dan Michael Hartono nomor dua dalam daftar orang terkaya di Tanah Air. Akan tetapi, kekayaan mereka sama-sama berkurang 0,44 persen, masing-masing menjadi US$ 18,1 miliar dan US$ 17,4 miliar atau masing-masing menjadi Rp 262 triliun dan Rp 252 triliun.
Pada urutan keempat ada Sri Prakash Lohia, pemilik Indorama Group dengan kekayaan US$ 6,1 miliar (setara dengan Rp 88 triliun) atau turun 1,11 persen. Sementara di urutan kelima ada Komisaris Utama Bank Jago Jerry Ng dengan kekayaan US$ 4,8 miliar (Rp 69 triliun) atau turun 1,42 persen.
Sedangkan di urutan keenam ada pemilik CT Corp, Chairul Tanjung, dengan kekayaan US$ 4 miliar (Rp 57 triliun) atau turun 0,18 persen. Pada urutan ketujuh ada Komisaris Utama Emtek Eddy Kusnadi Sariaatmadja dengan kekayaan US$ 3,8 miliar (Rp 55 triliun) atau naik 5,15 persen.
Di urutan delapan daftar orang terkaya RI itu terdapat pemilik Mayapada Group Dato Sri Tahir dengan kekayaan US$ 3,4 miliar (Rp 49 triliun) atau turun 0,32 persen. Sementara pada urutan sembilan ada pemilik Alfamart Djoko Susanto dengan kekayaan US$ 2,3 miliar (Rp 33 triliun) atau turun US2,19 persen. Urutan sepuluh ada pemilik Lippo Group Mochtar Riady dengan kekayaan US$ 2,1 miliar (Rp 30 triliun) atau naik 2,68 persen. (Fajar Pebrianto | Tempo)