Sentuhan Merah Putih, Motivasi Hargai Lambang Kebangsaan
pada tanggal
Saturday, August 18, 2018
Ambon,mollucastimes.com-Dalam menyikapi peristiwa bersejarah yang terjadi 73 tahun lalu, Negeri Hutumuri Kecamatan Leitimur Selatan menggelar upacara peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia secara sederhana namun khidmat.
Hal ini diungkapkan Penjabat Raja Negeri Hutumuri, W. Waas, usai upacara di halaman Kantor Negeri Hutumuri, Jumat 17/08/18.
"Secara sederhana namun khidmat, bagaimana merenungkan perjalanan hidup bangsa dan negara selama 73 tahun. Lewat 'Sentuhan Merah Putih' yang digelar pada tanggal 16 Agustus tentunya memberikan motivasi kepada masyarakat maupun generasi muda menghargai bendera Merah Putih bukan saja sebagai lambang kejayaan tetapi lebih dari itu harus memiliki sikap hati tetap memperjuangkan serta mengisi kemerdekaan dengan prestasi," papar Waas.
Dikatakan, 'Sentuhan Merah Putih' memunculkan akan sikap emosional cinta tanah air.
"Kami memberikan kesempatan kepada tokoh masyarakat maupun perwakilan generasi muda memegang bendera Merah Putih dan berkomitmen untuk menghargai bendera serta mempertahankan hingga titik darah penghabisan," ulasnya.
Rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan upacara pada tanggal 17 agustus.
"Dengan 5 dusun serta 22 RT yang ada kami menghimbau mari hargailah perjuangan yang telah dilakukan oleh para pendahulu kita. Melalui peningkatan prestasi di sekolah maupun di luar sekolah. Sedangkan bagi komponen bangsa diharapkan bekerja untuk bangun Indonesia. Dan Hutumuri sebagai Negeri Adat dibingkai serta dijaga dengan adat istiadat akan tetap mempertahankan NKRINKRI bagi Hutumuri adalah harga mati," tegasnya.
Waas memaparkan, kemerdekaan tidak sekedar tapi kemurahan Tuhan.
"Dalam alinea tiga UUD 1945 menyatakan bahwa kemerdekaan adalah hak segala bangsa dan merupakan pemberian TUhan.Sebab itu harus dijaga dan dipertahankan," imbuh Waas
semangat Kemerdekaan juga tercetus dalam Lounussa Bacarita yang digelar pada malam tanggal 17 Agusutus.
"Lounussa Bacarita mencoba memberitahukan kepada masyarakat apa yang dilakukan oleh Negeri Hutumuri. Dalam kegiatan ini juga diberikan bantuan kepada masyarakat sehubungan dengan pemberdayaan masyarakat diantaranya pemberdayaan untuk Bengkel, kemudian bantuan tenda untuk 8 organisasi sosial, serta 8 mesin jahit kepada masyarakat untuk pengembangan usahanya kedepan. Bahkan dalam kegiatan ini kami juga mencanangkan pemilihan Raja Hutumuri yang definitif," rincinya.(MT-01)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Sentuhan Merah Putih, Motivasi Hargai Lambang Kebangsaan . Silahkan membaca berita lainnya.
Hal ini diungkapkan Penjabat Raja Negeri Hutumuri, W. Waas, usai upacara di halaman Kantor Negeri Hutumuri, Jumat 17/08/18.
"Secara sederhana namun khidmat, bagaimana merenungkan perjalanan hidup bangsa dan negara selama 73 tahun. Lewat 'Sentuhan Merah Putih' yang digelar pada tanggal 16 Agustus tentunya memberikan motivasi kepada masyarakat maupun generasi muda menghargai bendera Merah Putih bukan saja sebagai lambang kejayaan tetapi lebih dari itu harus memiliki sikap hati tetap memperjuangkan serta mengisi kemerdekaan dengan prestasi," papar Waas.
Dikatakan, 'Sentuhan Merah Putih' memunculkan akan sikap emosional cinta tanah air.
"Kami memberikan kesempatan kepada tokoh masyarakat maupun perwakilan generasi muda memegang bendera Merah Putih dan berkomitmen untuk menghargai bendera serta mempertahankan hingga titik darah penghabisan," ulasnya.
Rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan upacara pada tanggal 17 agustus.
"Dengan 5 dusun serta 22 RT yang ada kami menghimbau mari hargailah perjuangan yang telah dilakukan oleh para pendahulu kita. Melalui peningkatan prestasi di sekolah maupun di luar sekolah. Sedangkan bagi komponen bangsa diharapkan bekerja untuk bangun Indonesia. Dan Hutumuri sebagai Negeri Adat dibingkai serta dijaga dengan adat istiadat akan tetap mempertahankan NKRINKRI bagi Hutumuri adalah harga mati," tegasnya.
Waas memaparkan, kemerdekaan tidak sekedar tapi kemurahan Tuhan.
"Dalam alinea tiga UUD 1945 menyatakan bahwa kemerdekaan adalah hak segala bangsa dan merupakan pemberian TUhan.Sebab itu harus dijaga dan dipertahankan," imbuh Waas
semangat Kemerdekaan juga tercetus dalam Lounussa Bacarita yang digelar pada malam tanggal 17 Agusutus.
"Lounussa Bacarita mencoba memberitahukan kepada masyarakat apa yang dilakukan oleh Negeri Hutumuri. Dalam kegiatan ini juga diberikan bantuan kepada masyarakat sehubungan dengan pemberdayaan masyarakat diantaranya pemberdayaan untuk Bengkel, kemudian bantuan tenda untuk 8 organisasi sosial, serta 8 mesin jahit kepada masyarakat untuk pengembangan usahanya kedepan. Bahkan dalam kegiatan ini kami juga mencanangkan pemilihan Raja Hutumuri yang definitif," rincinya.(MT-01)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Sentuhan Merah Putih, Motivasi Hargai Lambang Kebangsaan . Silahkan membaca berita lainnya.