-->

Inpex Masela Siap Bersinergi Dukung Pembangunan di Kepulauan Tanimbar

Inpex Masela Siap Bersinergi Dukung Pembangunan di Kepulauan Tanimbar
SAUMLAKI, LELEMUKU.COM - Mendukung pemerintahan di Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku, perusahaan minyak dan gas, Inpex Masela Ltd menyatakan siap bersinergi guna membangun Kepulauan Tanimbar.

Hal ini diungkapkan Acting Senior Manager Communication and Relation Department Inpex Masela Ltd, Muhamad Berli dengan menyatakan dukungan pembangunan tersebut dilakukan dengan berbagai cara positif guna menunjang tiap layanan sosial kepada masyarakat adat yang terkena dampak langsung dari operasional perusahaan migas asal Jepang tersebut.

"Kita dukung melalui dukungan sosial dan pemberdayaan masyarakat. Pada dasarnya perusahaan siap bersinergi dengan pemerintah sehingga kedepannya, Kabupaten MTB dapat maju dan jaya dalam berbagai hal," ujar dia kepada Lelemuku.com di Saumlaki pada Kamis (4/10) lalu.

Selanjutnya mewakili Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), Amien Sunaryadi, ia juga mengucapkan selamat hari ulang tahun (HUT) ke 19 Kabupaten MTB yang sekaligus akan berganti nama menjadi Kabupaten Kepulauan Tanimbar.

"Mewakili pimpinan, kami mengucapkan selamat ulang tahun untuk Kabupaten Maluku Tenggara Barat yg ke 19. Semoga sukses menuju masa depan yang lebih baik dan menjadi tuan rumah, sahabat dan keluarga bagi proyek LNG Abadi dan SKK Migas serta Inpex Masela dan mitranya Shell," ungka Berli.

Saat ini Inpex Masela telah menyelesaikan Kajian desain awal atau Pre Front End Engineering Design (pre-FEED) untuk Blok Masela. Sehingga pembahasan kajian pre-FEED yang telah rampung itu dapat dilanjutkan ke tahapan berikutnya yakni pengajuan revisi rencana pembangunan atau Plan of Development (PoD).

Pre-FEED sebelumnya mulai dikerjakan April 2018 lalu dengan beberapa target diantaranya desain awal fasilitas LNG Darat Abadi Masela yakni desain kilang LNG, pipa, fasilitas terapung produksi, penyimpanan, offloading, sumur bawah laut, estimasi biaya proyek, estimasi jadwal proyek yang lebih detil dan lokasi kilang LNG.

Adapun dari Lapangan Abadi, tercatat potensi cadangan gas hingga 6,97 triliun kaki kubik (TCF) dan kapasitas kilang hingga 9,5 juta ton per tahun (MTPA), sementara puncak lifting pada Blok Masela pada tahun 2027 mencapai 1.200 MMSCFD.

Inpex merupakan perusahaan minyak dan gas terbesar dari Jepang yang saat ini mempunyai lebih dari 70 proyek minyak dan gas di lebih dari 20 negara termasuk di Indonesia, Australia, Brazil, Kazakhstan dan Uni Emirat Arab.

Di Indonesia, Inpex telah beroperasi sejak tahun 1966, dan saat ini berpartisipasi dalam tujuh blok migas yang mencakup kegiatan eksplorasi, pengembangan dan produksi termasuk di Blok Masela, dimana Inpex Masela menjadi operator. (Albert Batlayeri)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel