Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Gelontorkan Rp2 Miliar Untuk Budidaya Kerapu di Situbondo

SITUBONDO - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Republik Indonesia menggelontorkan bantuan bagi pembudi daya ikan kerapu yang menggunakan keramba jaring apung (KJA) di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, guna menggairahkan budi daya ikan itu.
   
Bantuan bagi pembudi daya kerapu keramba jaring apung ini berupa sarana prasarana seperti jaring, drum atau pelampung, benih kerapu dan juga pakan dengan jumlah total bantuan sekitar Rp2 miliar, ujar Kepala Dinas Perikanan Pemerintah Kabupaten Situbondo Eko Prayudi di Situbondo, Senin.
   
Ia mengemukakan bantuan sarana prasarana dan pakan budi daya kerapu menggunakan KJA itu berasal dari program revitalisasi KJA 2017.
   
Pemberian bantuan tersebut, katanya, diberikan secara merata kepada kelompok pembudidaya kerapu di Kota Santri itu, yang tersebar di tiga titik, yakni di lokasi budi daya kerapu KJA Dusun Gundil, Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, dan di kawasan objek wisata Pantai Patek, Desa Gelung, Kecamatan Panarukan dan di Desa Sumberwaru, Kecamatan Banyuputih.
   
Pembudi daya kerapu akan mendapatkan bantuan kebutuhan budi daya, dan semuanya tergantung kebutuhan, jika membutuhkan jaring akan diberikan jaringnya dan sekaligus benih dan pakan ternaknya, katanya.
   
Dengan digelontorkannya bantuan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan RI kepada pembudi daya kerapu KJA di Situbondo, kata Eko, pembudi daya diharapkan dapat terus menggairahkan budi daya kerapu.
   
"Kalau jumlah kelompok pembudi daya kerapu keramba jaring apung di Situbondo, jumlahnya ada puluhan, sedangkan untuk petak KJA ada sekitar dua ribu lebih. Karena setiap satu unit KJA ada 12 petak hingga 50 petak," katanya. (ANTARA)