Serangan Udara Amerika Serikat di Yaman, USS Georgia Luncurkan Rudal Tomahawk
pada tanggal
Saturday, October 5, 2024
WASHINGTON, LELEMUKU.COM - Yaman menjadi sorotan setelah serangan udara yang dilakukan oleh Amerika Serikat bersama Inggris pada hari Jumat, 4 Oktober 2024.
#BREAKING : Militer #AmerikaSerikat mengatakan bahwa mereka telah melakukan 15 serangan udara menargetkan markas militer ofensif di #Yaman untuk melindungi kebebasan bernavigasi di kawasan #LautMerah pic.twitter.com/yLY1LqTiLA
— Lelemuku.com | Lelemuku (@LelemukuCo) October 4, 2024
Menurut pejabat pertahanan AS, kapal selam USS Georgia dengan kode SSGN-729 yang merupakan kapal selam kelas Ohio dan mampu membawa lebih dari 150 rudal jelajah serangan darat "Tomahawk" (TLAM), berpartisipasi dalam serangan tersebut yang ditujukan kepada kelompok Houthi di Yaman Barat.
Sekitar pukul 5 sore waktu Sanaa, AS mengklaim telah melakukan 15 serangan udara yang menargetkan kemampuan militer ofensif Angkatan Bersenjata Yaman.
Dalam pernyataan resmi, U.S. Central Command (CENTCOM) menyatakan, "Pasukan CENTCOM melakukan serangan terhadap 15 target Houthi di daerah yang dikuasai Houthi yang didukung oleh Iran."
Amerika Serikat menyatakan komitmennya untuk menjaga keamanan di kawasan, terutama dalam melindungi jalur navigasi internasional yang vital.
"Target-target ini mencakup kemampuan militer ofensif Houthi. Tindakan ini diambil untuk melindungi kebebasan bernavigasi dan menjadikan perairan internasional lebih aman dan terjamin bagi kapal-kapal AS, koalisi, dan kapal dagang," tutup pernyataan tersebut. (Albert Batlayeri)