Jurnalisnya Ditahan di China Anthony Albanese Bersiap ke Beijing
pada tanggal
Sunday, June 25, 2023
CANBERRA, LELEMUKU.COM - Perdana Menteri Australia Anthony Albanese mengatakan bahwa dia akan menetapkan tanggal kunjungan Cina pada waktu yang tepat. Dia menekankan pentingnya perdagangan bilateral dan menyatakan keprihatinan tentang seorang jurnalis Australia yang ditahan di Beijing.
Pembicaraan sedang berlangsung tentang kunjungan Albanese ke Cina. Kunjungan akan berlangsung di tengah tekanan dari Partai Buruh yang meminta pemerintah Australia mengadakan pembicaraan tentang pengenaan tarif terhadap sejumlah produk di Cina. Kedua negara juga mengalami titik terendah dalam hubungan diplomatik.
"Kami akan menyelesaikan tanggal pada waktu yang tepat," ujar Albanese saat ditanya kapan kunjungan akan dilakukan. Dia menambahkan bahwa perjalanan luar negeri berikutnya akan dilakukan pada bulan Juli ke KTT NATO di ibu kota Lituania, Vilnius.
Albanese menolak menyebutkan apakah warga Australia yang ditahan di Cina akan dibebaskan sebelum kunjungan. Namun dia menegaskan kembali seruan pembebasan jurnalis Australia Cheng Lei, yang ditahan di Beijing sejak ditangkap pada September 2020.
"Cheng Lei harus dibebaskan dan diizinkan pulang ke Australia," katanya di televisi Sky News, menurut transkrip resmi.
Dia juga menyinggung soal pengenaan tarif yang menghambat perdagangan kedua negara. "Australia terus mengadvokasi penghapusan segala hambatan perdagangan antara dua negara besar," kata Albanese.
"Sebenarnya adalah kepentingan Australia untuk mengekspor ke Cina , tetapi juga kepentingan Cina untuk menerima ekspor itu," katanya.
Cina pada Mei mengatakan akan melanjutkan impor kayu Australia beberapa hari setelah Menteri Perdagangan Don Farrell kembali dari perjalanan ke Beijing. Pada Desember lalu, Menteri Luar Negeri Penny Wong datang ke Cina yang diikuti dengan dimulainya kembali pengiriman batubara ke negara tersebut beberapa pekan kemudian. (Tempo)