2.520 Dosis Vaksin Sinovac Segera Tiba di Tanimbar
pada tanggal
Tuesday, January 26, 2021
SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku, dr. Edwin Tomasoa mengungkapkan sebanyak 2.520 dosis vaksin buatan Sinovac tiba di daerah itu pada Selasa, 26 Januari 2021.
“Rencana 2.520 dosis tiba hari ini,” ungkap dia kepada Lelemuku.com.
Tomasoa mengatakan pelaksanaan pelayanan vaksinasi Virus Corona (COVID-19) tahap I dan II pada bulan Januari hingga April 2021 diutamakan kepada tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatan, tenaga penunjang serta mahasiswa yang sedang menjalani pendidikan profesi kedokteran yang bekerja pada Fasilitas Pelayanan Kesehatan.
Diikuti, petugas pelayanan public, seperti TNI dan Polri, pejabat, aparat hukum dan petugas pelayanan public yang secara langsung melayani masyarakat.
“Kami sudah lakukan pelatihan kepada tenaga medis yang akan memberikan vaksinasi,” katanya.
Bupati Tanimbar, Petrus Fatlolon pun meminta seluruh masyarakat untuk mendukung penuh pelaksanaan program vaksinasi kepada petugas kesehatan, petugas public dengan usia 18 hingga 59 tahun.
Sementara orang Lanjut usia (Lansia) 60 tahun ke atas akan divaksinasi setelah mendapatkan informasi keamanan vaksin untuk kelompok umur dari Badan POM.
Pendistribusian akan dilakukan oleh Dinkes yang diawali dari Saumlaki ke pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) atau titik-titik pelaksanaan vaksinasi.
Fatlolon berharap proses vaksinasi tahap pertama pada bulan Februari 2021 dapat berjalan dengan baik dan lancar hingga menantikan tahapan berikutnya.
Sebelumnya, Juru bicara Program Vaksinasi COVID-19 Maluku , Adonia Rerung menyampaikan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku melalui Dinas Kesehatan melakukan pendistribusian vaksin buatan Sinovac Biotech ke sepuluh kabupaten dan kota pada Senin, 25 Januari 2021 dan Selasa, 26 Januari 2021.
“Pendistribusian dimulai dari gudang peyimpanan (Instalasi Farmasi) mililk Dinas Kesehatan Maluku di kawasan Karang Panjang mulai dilakukan pada pukul 13.00 WIT,” jelas Rerung pada Minggu, 24 Januari 2021.
Pengiriman diawali lima kabupaten yakni, Piru (Seram Bagian Barat), Masohi (Maluku Tengah), Bula (Seram Bagian Timur), Namlea (Buru) dan Namrole (Bursel) dengan menggunakan transportasi kapal fery pada Senin, 25 Januari 2021.
Selain transportasi laut, pendistribusian juga akan menggunakan transportasi udara yakni ke Kota Tual, Saumlaki (Tanimbar), Langgur (Malra), Dobo (Aru) dan Tiakur (MBD) pada Selasa, 26 Januari 2021.
"Untuk jalur udara, Tual, Langgur dan Tiakur diberangkatkan pada pukul 09.00 Wit. Sedangkam Dobo dan Saumlaki kami berangkatkan pada pukul 04.00 Wit,"tutupnya. (Laura Sobuber)