Pemkab Sorong Selatan Terima Mahasiswa UGM Yogya yang KKN-PPM di Kais
pada tanggal
Sunday, July 22, 2018
TEMINABUAN, LELEMUKU.COM - Sebanyak 29 orang mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta dari berbagai disiplin ilmu mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) Pengabdian pada Masyarakat (PPM) di Distrik Kais, Kabupaten Sorong Selatan (Sorsel), Provinsi Papua Barat.
Para mahasiswa UGM Yogya tersebut secara resmi diterima Asisten I bidang Pemerintahan Setda Kabupaten Sorsel Yoseph Bless, SH, MH selaku Pjs.Sekda dan sejumlah Pimpinan SKPD akhir bulan Juni lalu di halaman kantor Bupati Sorsel di Sesna Teminabuan.
Tim mahasiswa KKN PPM Yogya tersebut sudah bergeser ke Distrik Kais menggunakan sarana transportasi darat. KKN PPM mahasiswa UGM Yogya tahun ini di Kabupaten Sorsel merupakan KKN PPM tematik, karena Distrik Kais yang menjadi pilihan merupakan program antara UGM Yogyakarta dengan Negara Selandia Baru berdasarkan hasil riset bahwa masyarakat Kais adalah masyarakat yang bergantung pada hasil sagu.
Menyadari akan hasil sagu yang besar di Distrik Kais dan berdasarkan hasil riset awal dari UGM, maka Distrik Kais dipilih sebagai salah satu lokasi bagi mahasiswa UGM Yogyakarta.
Hadirnya mahasiswa UGM Yogyakarta untuk melaksanakan KKN PPM di Distrik Kais, diharapkan dapat memberikan motivasi kepada masyarakat, khususnya bagaimana mengolah sagu dan memasarkannya dengan benar.
Tim Mahasiswa KKN-PPM UGM di Kais ini merupakan angkatan kedua. Angkatan I pada tahun 2017 lalu. Mahasiswa KKN-PPM UGM diserahkan kepada Kepala Distrik (Kadistrik) Kais Yulius Keba di ruang rapat kantor Bupati Sorsel.
Pada kesempatan tersebut Asisten I Setda Yoseph Bless meminta mahasiswa UGM Yogya yang KKN di Distrik Kais jangan takut dengan kondisi di tanah Papua termasuk di Kabupaten Sorsel.
"Kalau di Pulau Jawa sana orang bicara Papua identik dengan hal-hal negatif, sesungguhnya itu tidak benar. Justru orang Papua sangat ramah dan baik hati, apalagi menerima orang-orang seperti adik-adik mahasiswa UGM Yogya yang mau membantu kemajuan di Papua, termasuk di Kabupaten Sorsel ini," ujar dia.
Pihaknya berharap kehadiran adik-adik mahasiswa UGM Yogya di Kais bisa memberikan motivasi bagi masyarakat yang ada di sana, khususnya dalam mengolah hasil sagu dengan baik, supaya dipasarkan dengan baik juga dan menghasilkan keuntungan.
"Mahasiswa jangan segang-segan meminta bantuan dan melaporkan Kadistrik Kais kalau mengalami hambatan ataupun masalah di lapangan selama melaksanakan KKN-PPM," papar Bless. (HumasSorsel)