Munculkan ‘Keberadaan’ Perempuan Harus Didukung Semua Pihak
pada tanggal
Friday, July 13, 2018
Ambon,MollucasTimes.Com-Dalam rangka memunculkan ‘keberadaan’ perempuan harus didukung oleh peran serta pemerintah maupun lembaga sosial, keagamaan serta kemasyarakatan.
Demikian diungkapkan Sekertaris Kota Ambon, A.G. Latuheru, SH, M.Si saat membuka Sosialisasi Kesetaraan Gender Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pelantikan Pengurus Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Ambon Periode 2018-2021 oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Masyarakat dan Desa (DP3AMD) Kota Ambon, Kamis 12/07/2018.
“Perempuan merupakan pendidik utama dalam keluarga. Keberadaannya adalah manifestasi dari setiap anggota keluarga. Keberhasilan anak-anak tidak terlepas dari tanggungjawab serta peran seorang perempuan,” akunya.
Latuheru mengakui keberadaan perempuan sering diiringi tumbuhnya eksploitasi serta kekerasan terjadi baik terhadap perempuan maupun anak-anak yang makin marak dalam masyarakat tidak terkecuali di Kota Ambon.
“Berbagai macam tindak kekerasan yang terjadi terhadap perempuan dan anak terutama di Kota Ambon harus mendapat perhatian kita semua. Perempuan dan anak harus dilindungi, salah satunya lewat P2TP2A ini,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut juga dilantik sejumlah Pengurus Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Ambon Periode 2018-2021 sesuai dengan SK Wali Kota Ambon nomor 112 tahun 2018 tanggal 19 Februari 2018 tentang Pembentukan Tim P2TP2A. (MT-01)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Munculkan ‘Keberadaan’ Perempuan Harus Didukung Semua Pihak . Silahkan membaca berita lainnya.
Demikian diungkapkan Sekertaris Kota Ambon, A.G. Latuheru, SH, M.Si saat membuka Sosialisasi Kesetaraan Gender Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pelantikan Pengurus Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Ambon Periode 2018-2021 oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Masyarakat dan Desa (DP3AMD) Kota Ambon, Kamis 12/07/2018.
“Perempuan merupakan pendidik utama dalam keluarga. Keberadaannya adalah manifestasi dari setiap anggota keluarga. Keberhasilan anak-anak tidak terlepas dari tanggungjawab serta peran seorang perempuan,” akunya.
Latuheru mengakui keberadaan perempuan sering diiringi tumbuhnya eksploitasi serta kekerasan terjadi baik terhadap perempuan maupun anak-anak yang makin marak dalam masyarakat tidak terkecuali di Kota Ambon.
“Berbagai macam tindak kekerasan yang terjadi terhadap perempuan dan anak terutama di Kota Ambon harus mendapat perhatian kita semua. Perempuan dan anak harus dilindungi, salah satunya lewat P2TP2A ini,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut juga dilantik sejumlah Pengurus Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Ambon Periode 2018-2021 sesuai dengan SK Wali Kota Ambon nomor 112 tahun 2018 tanggal 19 Februari 2018 tentang Pembentukan Tim P2TP2A. (MT-01)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Munculkan ‘Keberadaan’ Perempuan Harus Didukung Semua Pihak . Silahkan membaca berita lainnya.