-->

BI dan Perbankan di Maluku Penuhi Kebutuhan Uang Masyarakat Selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024

BI dan Perbankan di Maluku Penuhi Kebutuhan Uang Masyarakat Selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024

AMBON, LELEMUKU.COM - Sebagai wujud komitmen dalam memenuhi ketersediaan uang Rupiah yang berkualitas dan terpercaya di masyarakat selama bulan suci Ramadan dan Idul Fitri 1445 H, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Maluku (BI Maluku) melaksanakan program "SERAMBI" (Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idul Fitri) yang dimulai pada tanggal 15 Maret s.d 5 April 2024. Kegiatan SERAMBI tersebut dilaksanakan sejalan dengan 3 (tiga) Pilar utama yaitu (1) Pemenuhan Kebutuhan Uang; (2) Layanan Kas; serta (3) Edukasi dan Komunikasi, yang bertujuan untuk menyediakan uang Rupiah yang cukup, pecahan yang sesuai serta dalam kondisi layak edar di masyarakat, terlaksananya layanan penukaran uang Rupiah yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat, serta meningkatnya awareness masyarakat terkait Cinta Bangga dan Paham Rupiah.

Selama Ramadan dan Idul Fitri 2024, BI Maluku mempersiapkan Uang Layak Edar (ULE) untuk memenuhi kebutuhan uang di Provinsi Maluku yang diproyeksikan sebesar RP 936,6 Miliar terdiri dari uang pecahan besar (UPB) yakni Rp100.000 dan Rp50.000 sebesar RP866,9 Miliar dan uang pecahan kecil (UPK) yakni Rp20.000 kebawah sebesar Rp69,7 Miliar atau meningkat 5,5% (yoy) dibandingkan realisasi tahun lalu sebesar Rp887,9 Miliar. Proyeksi kebutuhan dimaksud sejalan dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup baik, adanya peningkatan mobilitas masyarakat selama Ramadan dan Idul Fitri, periode libur panjang, pencairan THR, dan peningkatan kebutuhan masyarakat.

Dalam rangka memenuhi kebutuhan uang khususnya pecahan kecil, layanan penukaran uang Rupiah dilakukan langsung oleh BI Maluku melalui kegiatan kas keliling, serta bekerjasama dengan perbankan. Untuk pelaksanaan kas keliling akan dilaksanakan di 9 (sembilan) titik wilayah di Kota Ambon yaitu antara Iain 25 Maret 2024 di Amplaz, 26 Maret 2024 di Liang, 27 Maret 2024 di Waiheru, 28 Maret 2024 di Tulehu, 1 April 2024 di Wayame, 1 April 2024 di Ruko Batu Merah, 2,3,4 April 2024 di Lapangan Merdeka. 

Selain pada 9 (sembilan) titik wilayah tersebut, BI Maluku juga bekerjasama dengan 21 perbankan untuk melaksanakan layanan penukaran uang pecahan kecil kepada masyarakat yang dilaksanakan pada 52 titik penukaran yang dilaksanakan langsung oleh perbankan di Provinsi Maluku termasuk di wilayah Kas Titipan Bank Indonesia yaitu : Fak-fak, Namlea, Langgur dan Saumlaki.

Dalam proses penukaran uang, setiap orang dapat menukarkan uangnya melalui pelayanan kas keliling Bank Indonesia dan perbankan maksimal Rp4 juta atau di loket masing-masing bank maksimal Rp3,7 Juta. Masyarakat yang ingin menukarkan uangnya di loket kas keliling harus mendaftarkan terlebih dulu melalui website https://ift.tt/HpGQZAy. Setiap titik layanan kas keliling akan melayani 100 orang setiap kegiatan, namun demikian, masyarakat juga dapat menghubungi bank terdekat untuk layanan penukaran. Beberapa bank juga telah siap untuk layanan penukaran bukan hanya cash to cash, tetapi juga non cash (QRIS dan EDC) to cash. Hal ini sebagai upaya memberikan pilihan sarana kepada masyarakat untuk memenuhi kebutuhan uang khususya pecahan kecil.

Dalam pelaksanaan kegiatan "SERAMBI" Tahun 2024, pada layanan penukaran uang kas keliling juga dilaksanakan edukasi Cinta Bangga Paham Rupiah. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan awareness masyarakat tentang Rupiah, serta memahami fungsi Rupiah secara luas. Selain itu, BI Maluku juga terus mendorong masyarakat untuk memanfaatkan pembayaran non tunai salah satunya dengan kanal QRIS dalam transaksi pembayaran sehari-hari. Hal tersebut merupakan bagian dari upaya mensosialisasikan digitalisasi pembayaran melalui kanal QRIS dan kanal digital lainnya.

Terakhir, Bank Indonesia mengajak masyarakat untuk berperilaku belanja bijak (mengalokasikan dana khusus dan tepat dalam berbelanja, membeli barang yang dibutuhkan, dan menggunakan transaksi non tunai), mengelola keuangan dengan baik, dan mengenal serta merawat uang rupiah guna mendorong kesadaran masyarakat untuk semakin Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah. (BI Maluku)


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel