Hartanto Lepas 3 Ekor Penyu di Pantai Lanal Saumlaki
pada tanggal
Saturday, September 29, 2018
OLILIT, LELEMUKU.COM - Komandan Lanal (Danlanal) Saumlaki Letkol Laut (P) Hartanto,. M.Tr (Hanla) bersama Ketua Korcab IX Cabang 3, Ibu Eny Hartanto pada Sabtu (29/9) pukul 10.00 WIT melakukan pelepasan tiga ekor penyu dewasa di Pantai Lanal Saumlaki di Desa Olilit, Kecamatan Tanimbar Selatan (Tansel), Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku.
Pelepasan hewan liar guna menjaga ekosistem alam ini terdiri dari 2 jenis yakni penyu hijau (chelonia mydas) sebanyak 2 ekor dan penyu tempayang (caretta caretta) sebanyak 1 ekor.
Danlanal Hartanto menyatakan tujuan dilaksanakannya pelepasan penyu merupakan wujud peduli TNI-AL terhadap biota laut yang dilindungi dan menjaga dari kepunahan.
"Sesuai UU nomor 5 tahun 1990 tentang konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistemnya. UU nomor 31 tahun 2004 pasal 7 ayat ke-5 berbunyi menteri menetapkan jenis ikan dan kawasan perairan yang masing-masing dilindungi termasuk taman nasional laut untuk keentingan ilmu pengetahuan,kebudayaan,pariwisata dan atau kelestarian sumber daya ikan dan atau lingkungannya," ujar dia.
Turut hadir dalam pelepasan penyu tersebut siswa-siswi Saka Bahari Lanal Saumlaki dan Andre Werembinan, warga yang membeli dari nelayan yang menangkap dan menyerahkan kepada Lanal Saumlaki untuk dikembalikan ke habitatnya. (Albert Batlayeri)
Pelepasan hewan liar guna menjaga ekosistem alam ini terdiri dari 2 jenis yakni penyu hijau (chelonia mydas) sebanyak 2 ekor dan penyu tempayang (caretta caretta) sebanyak 1 ekor.
Danlanal Hartanto menyatakan tujuan dilaksanakannya pelepasan penyu merupakan wujud peduli TNI-AL terhadap biota laut yang dilindungi dan menjaga dari kepunahan.
"Sesuai UU nomor 5 tahun 1990 tentang konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistemnya. UU nomor 31 tahun 2004 pasal 7 ayat ke-5 berbunyi menteri menetapkan jenis ikan dan kawasan perairan yang masing-masing dilindungi termasuk taman nasional laut untuk keentingan ilmu pengetahuan,kebudayaan,pariwisata dan atau kelestarian sumber daya ikan dan atau lingkungannya," ujar dia.
Turut hadir dalam pelepasan penyu tersebut siswa-siswi Saka Bahari Lanal Saumlaki dan Andre Werembinan, warga yang membeli dari nelayan yang menangkap dan menyerahkan kepada Lanal Saumlaki untuk dikembalikan ke habitatnya. (Albert Batlayeri)