Sulitnya Menggerebek Sabung Ayam di Indonesia
pada tanggal
Saturday, March 22, 2025
Perjudian sabung ayam telah menjadi masalah yang kompleks dan sulit diatasi di Indonesia. Insiden tragis yang terjadi di Lampung pada 17 Maret 2025 menjadi sorotan utama adanya kesulitan pemberantasan praktik ilegal ini, terutama dengan adanya dugaan keterlibatan oknum aparat.
Berbagai berita beredar di media massa dan mengupas permasalahan ini secara mendalam dan menyerukan tindakan tegas terhadap bandar judi.
Berdasarkan media Tempo.co, pada Senin, 17 Maret 2025, tiga anggota kepolisian tewas tertembak saat melakukan penggerebekan judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Lampung.
Kejadian ini mengejutkan seluruh masyarakat Indonesia bdan menimbulkan pertanyaan penting tentang efektivitas pemberantasan perjudian di Indonesia.
Sementara itu para polisi yang gugur dinaikkan pangkatnya sebagai penghargaan atas dedikasi mereka dalam memberantas perjudian.
Dilaporkan ada dua anggota TNI Angkatan Darat menyerahkan diri dan mengakui bertanggung jawab atas penembakan tersebut.
Tindakan mereka mendapat kecaman luas dari masyarakat dan pihak berwenang.
Insiden ini sendiri menjadi tanda bahaya dan betapa dalamnya praktik judi sabung ayam telah meresap dalam masyarakat dan bahkan mencapai institusi keamanan negara.
Praktik judi sabung ayam ilegal terus berlangsung tanpa diketahui oleh aparat kepolisian setempat.
Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang kemampuan dan komitmen aparat dalam menegakkan hukum. Seperti yang dinyatakan oleh beberapa pihak, praktik sabung ayam gelap "mustahil tidak diketahui polisi setempat."
Memberantas judi sabung ayam seharusnya mudah karena merupakan kegiatan yang penuh keramaian.
Namun, adanya pembiaran atau bahkan keterlibatan oknum aparat mempersulit penindakan. Keterlibatan aparat dalam praktik judi sabung ayam merusak citra institusi dan menghambat upaya pemberantasan.
Insiden tragis ini menyoroti risiko yang dihadapi aparat penegak hukum dalam memberantas perjudian ilegal.
Seruan untuk menjadikan bandar judi sebagai musuh negara dan ditindak tegas menunjukkan adanya harapan masyarakat agar pemerintah lebih serius dalam menangani masalah perjudian.
"Kalau kita konsekuen memberantas judi, mari kita jadikan bandar judi sebagai musuh dan harus ditindak, bukan dilindungi," kata Putu Setiawan, mantan wartawan asal Bali.
Masyarakat sendiri menyerukan keinginan untuk mengakhiri praktik perjudian yang merugikan banyak pihak.
Perlu adanya investigasi menyeluruh terhadap insiden penembakan di Lampung, termasuk motif pelaku dan kemungkinan adanya pihak lain yang terlibat atau melakukan pembiaran.
Selanjutnya sangat penting sekali untuk memperkuat pengawasan internal di tubuh kepolisian dan TNI untuk mencegah keterlibatan anggota dalam praktik perjudian ilegal.
Pemerintah juga perlu mengambil langkah-langkah konkret dan tegas untuk memberantas jaringan perjudian, termasuk menindak bandar dan pihak-pihak yang melindungi mereka.
Praktik judi sabung ayam ilegal telah menjadi ancaman serius bagi masyarakat dan institusi keamanan negara.
Insiden tragis di Lampung menunjukkan betapa pentingnya tindakan tegas dan komitmen yang kuat dari semua pihak untuk mengakhiri praktik ini.
Mari bersama-sama menyerukan agar bandar judi dijadikan musuh negara dan ditindak tegas, bukan dilindungi. Hanya dengan kerja sama yang erat dan komitmen yang kuat, kita dapat mengatasi tantangan ini dan membangun masyarakat yang lebih sehat dan aman.
Oleh Masnawi
Pengamat Sosial dan Masyarakat
Pengamat Sosial dan Masyarakat